BANDARLAMPUNG — Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal menegaskan komitmennya untuk membangun pendidikan berkualitas dan mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul di Provinsi Lampung, sejalan dengan salah satu cita pembangunan Lampung 2025–2030.
Hal itu disampaikan saat dirinya terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMAN 2 Bandar Lampung periode 2025–2029 dalam Musyawarah Besar (Mubes) ke-3 Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Smanda yang digelar di Universitas Teknokrat Indonesia, Sabtu (19/7/2025).

Mirza menyampaikan keprihatinannya terhadap masih rendahnya lulusan SMA dan perguruan tinggi yang mampu bekerja sesuai kompetensi, dimana dari 30.000 lulusan perguruan tinggi, hanya 1.200 orang, atau 4 persen yang terserap sesuai kualitas pendidikan yang mereka tempuh.
Menurutnya, SMAN 2 sudah terbukti melahirkan alumni yang menduduki posisi strategis di BUMN, swasta nasional, multinasional, bahkan bidang teknologi. Karena itu, Gubernur Mirza menargetkan ke depan SMAN 2 bisa menjadi sekolah unggulan nasional, bahkan internasional.
Gubernur Mirza merumuskan tiga agenda utama yang akan ia dorong melalui IKA SMANDA dan Pemprov Lampung untuk mencetak SDM unggul, sejalan dengan Cita Pembangunan Lampung 2025–2030: Membangun SDM Unggul, Berdaya Saing Global.
Pertama, memastikan anak-anak SMAN 2 mendapatkan pengajaran berkualitas dari guru-guru terbaik. Kedua, menekan angka putus sekolah hingga tidak ada lagi siswa yang berhenti belajar karena masalah biaya. Ketiga, memperkuat ikatan alumni menjadi jejaring yang produktif melalui koperasi, yayasan, hingga usaha bersama.